Halaman

Antara SAUS TOMAT, BENGKOANG dan MIYABI

0 komentar

Ya ini yang namanya mbak miyabi, cantik kan?
udah aku cariin lo ya gambarnya, ga usah repot2 nge-search lagi... Nanti kalian malah nemu hasil search yang aneh2 (yang diinginkan sebagian kaum adam) apalagi kalo pake keywords "Miyabi". Hahaaa


Buat yang merindukan kehadiran post gak penting : "Hallo, i'm back! and i'm not dead!"
buat yang merasa musuhku: "HAHA!! maaf mengecewakanmu! i'm not dead!"

Anyway, anyway... sudah berlalu lama sejak posting terakhirku, bukan karena malas, tapi hanya saja, i'm not in the mood of blogging... kalo bahasa kerennya : "Hiatus" (halah! emang kamunya aja yang malas kali Qie, pake alibi hiatus segala). Sudah beberapa minggu ini diriku merasa sangat malas sekali, bahkan untuk guling2 di kasur saja, aku harus berpikir masak-masak... mmm ini maksudnya harus berpikir berulangkali, bukan lantas mau guling2 aja aku harus masak-masak, it's not like that.

Oke, jujur, aku gak tau mau nulis apa pagi ini. Mau ngomong juga bingung, rasanya arus hidupku beberapa minggu (atau bulan, lebih tepatnya) kebelakang rasanya berjalan datar2 saja. Kejadian lucu? jarang. Kejadian serius? ada sih, cuma gak penting2 amat. Kejadian seram? gak ada, yang ada malah jadi kejadian malu2in... aku jerit2 di dalam ruang bioskop pas liat film horror, dan sukses membuatku tidak bisa tidur sampe jam 5 pagi.

Bicara soal kejadian lucu... mmm sebenarnya ada sih.

Jadi ceritanya seperti ini :

Ada seorang anak muda (kalo tidak mau disebut tua bangka) yang lumayan keren, ditugasi untuk beli tomat dan bengkoang... rencananya sih bakal dipake buat masak sup. Nah, pergilah dia ke supermarket yang cukup ternama, Caref**r, ini supermarket, bukan pasar (hey, market adalah bahasa inggris dari pasar kan? apa salahku?).

Ceritanya berlanjut kira2 seperti ini :


Anak muda: (memanggil pegawai supermarket) "mas.. mas... punya tomat sayur?"
Pegawai: "tomat sayur..." (sambil melirik ke temannya, cuma melirik lho) "oh ga ada mas, kosong".

(...untuk sesaat aku berpikir... apa kriteria pegawai supermarket sekarang harus bisa telepati atau bahasa isyarat ya?)


Anak muda: "oh ga ada ya.... kalo bengkoang punya?"
Pegawai: "bengkoang...." (kali ini diam sejenak noleh kiri, yang isinya cuma tumpukan apel dan pear) "oh ga ada juga mas".


(...sial! ya jelas ga ada lah!! yang kamu liat itu tumpukan apel dan pear! nenek2 naek skateboard bareng jerapah juga tau!)


Anak muda: "oh...makasih deh mas... mas membantu sekali, tak henti2nya saya ucapkan terima kasih" (cuma 4 kata awal aja yang aku ucapkan... sisanya disimpen dalam hati)


Lalu, telepon si anak berdering...


Si penelepon: "gimana? dah dapat tomatnya? eh titip cemilan sekalian ya"
Anak muda: "ga ada tomatnya, bengkoangnya juga ga ada... apa aku ganti sama tomat pasta aja ya? kan ujung2nya tomat itu buat dijus, jadinya kan juga berbentuk pasta..."

Si penelepon: "ya gak sama! jangan-jangan kalo bengkoangnya ga ada, kamu mau ganti beli masker bengkoang juga?"
Anak muda: "...??"

Si penelepon: "..$^*@^#!)$&"
Anak muda: "..."
Si penelepon: "jgn lupa cemilan"


(...dan sejenak aku berpikir... apa si penelepon yang sangat cerdas bisa membaca pikiranku?
atau cuma aku yang terlalu idiot?)
ah lupakanlah....

***
LANJUT! seperti judul post diatas... Antara Saus Tomat, Bengkoang dan Miyabi... memang gak ada hubungannya. Itu maksudnya cuma ada 2 cerita, satu soal bengkoang, dan satunya soal Miyabi... jadi buat org yang sudah berfantasi Miyabi akan menggunakan Bengkoang di film berikutnya... Hahaa!! maaf mengecewakan anda!


Siapa Miyabi? kenapa kok akhir2 ini namanya sering disebut oleh siaran televisi? (yang selalu membuatku menolehkan kepala ke arah televisi setiap mendengar namanya disebut) bagiku, nama Miyabi lebih mendapat tempat di otakku daripada nama2 pejabat korup, nama2 politikus... dan nama2 yang hanya menyengsarakan rakyat. Dia adalah bintang film Jepang yang berkolaborasi untuk sebuah film remaja di Indonesia, judulnya “Menculik Miyabi”.


Nama aslinya Maria Ozawa... she's a controversy, because it's simple... she is a porn star. Sangat disayangkan memang, padahal cantik lho. Mungkin sebagian orang hanya mengenal dia dari jeritan dan desahan dia sepanjang film (believe me... filmnya berisik! hehee) tapi dulu aku pernah liat link video yang menampilkan kesehariannya, dan kamar apartemennya. Dan? dia normal kok, sama seperti remaja pada umumnya, jalan2, maen game bersama teman perempuannya di pusat perbelanjaan, makan fast food, photo box, dan kamar apartemennya pun jauh dari kesan porno... semua tertata rapi dan cantik. Dan di akhir video, dia mengatakan bahwa meskipun dia pornstar, dia tak pernah sekalipun membiarkan filmnya dilihat oleh orang tuanya. Mantab kan? Just a simple girls, isn't she?


Jadi gak sabar untuk liat adegannya... eh! orangnya...